Pengertian Dharma Sadhana Dalam Hindu
Seseorang disebut sebagai Sadhaka jika sudah melaksanakan catur sadhana atau empat sadhana sebagai tugas dharma terpenting dari seluruh pelaksanaan dharma. Adapun keempatnya yakni:
- Jnana Kanda yaitu Pikiran yang bebas dari dualitas,
- Bhakti Kanda yaitu Welas asih dan kebaikan tidak terbatas kepada semua mahluk,
- Yoga Kanda yaitu Pikiran yang bebas dari Sad Ripu [enam kegelapan bathin]
- Karma Kanda yaitu Melaksanakan svadharma [tugas-tugas kehidupan kita].
Kalau sudah berhasil, barulah disebut sadhaka yang telah mampu merealisasikan atau mewujudkan kesucian dharma pada dirinya.
Dharma Sadhana berupa latihan-latihan rohani secara sistematis dan praktis bertujuan untuk membina dan mengembangkan dan memupuk keluhuran budhi pekerti sesuai kesucian pribadi sehingga kehidupan beragama, bermasyarakat dan bernegara semakin mantap.
Materi Dharma Sadhana pada dasarnya berorientasi pada disiplin hidup seperti Astangga Yoga yaitu delapan tapahan Yoga.
Tujuan Melaksanakan Sadhana
Secara garis besar setidaknya ada 4 [empat] tujuan untuk melaksanakan sadhana, yaitu:
- Tujuan melaksanakan sadhana adalah agar kita terhindar dari kesengsaraan dan kegelapan samsara.
- Tujuan melaksanakan sadhana adalah agar kita dapat menciptakan kedamaian di dalam diri [manah shanti].
- Tujuan melaksanakan sadhana adalah agar kita dapat menciptakan kebaikan, keberkahan dan kedamaian bagi semua mahluk di alam semesta [jagadhita].
- Tujuan melaksanakan sadhana adalah agar kita dapat mencapai moksha dan menghentikan siklus samsara. Mencapai kemanunggalan kosmik dan pembebasan dari siklus samsara.
Shanti
Baca Juga
Post a Comment
Post a Comment